Laman

Islam Bicara Sains Teknologi dalam Quran

ali imran 190

Islam bicara sains teknologi dalam Quran, Ali Imran 190 merupakan ayat paling populer terkait hal ini: 
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dalam silih bergantinya malam dan siang, benar-benar terdapat ayat Allah bagi ulul albab (orang yang mempunyai akal)"
Langit dan bumi, atau alam semesta dengan mekanisme pergerakannya yang sebagian dipersepsi manusia sebagai pergantian malam dan siang, merupakan tanda-tanda alam yang menjadi sumber ilmu pengetahuan (sains). Orang beriman mempergunakan qalbu (hati/akal pikiran)untuk memahami ayat Allah dalam Quran sekaligus ayat Allah di alam semesta mendapat sebutan khusus dalam Quran sebagai ulul albab. Dengan isyarat ini para ahlul Quran pastilah bakal menjadi yang terdepan dalam sains teknologi di masa depan. Bagaimana penjelasannya?


bumi planet

Penyelidikan fenomena alam telah melahirkan ilmu fisika, kimia, metalurgi, yang menjadi dasar pengembangan teknologi mesin, elektronika dan komunikasi.  TV, komputer, hp, motor, mobil, pesawat, alat rumah tangga, dsb, semuanya dihasilkan dari aktifitas berfikir tentang alam. Setiap fenomena alam semesta mengandung "ayat-ayat" yang apabila diperhatikan lebih seksama, dipelajari, diteliti lebih dalam akan menghasilkan pengetahuan baru untuk dapat diterapkan menjadi teknologi yang bermanfaat.
Kaum muslimin terdahulu telah menjadi perintis ilmu pengetahuan modern dengan “melahirkan” ilmuwan astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran dan berbagai bidang teknik saat itu. Terminologi ulul albab yang disebut 16 kali dalam Quran tampak mewarnai semangat mereka untuk berfikir tentang fenomena alam semesta. Patut disayangkan  kepeloporan mereka tidak dilanjutkan melainkan oleh para pelajar dari Eropa dan Amerika. Hingga sampai hari ini dunia barat dan negeri non muslim asia timur seperti Jepang menjadi yang terdepan dalam sains dan teknologi, jauh meninggalkan kaum muslimin.
Para ulama sejak periode empat Imam madzhab hampir keseluruhannya merupakan "pakar hukum". Padahal, Ayat Quran yang mengandung isyarat sains berjumlah 800-1000, jauh lebih banyak dari soal hukum yang hanya sekitar 200 ayat.  Beberapa ahli tafsir meyakini bahwa banyaknya sebutan yang tercantum dalam Quran menunjukkan seberapa penting topik tersebut mesti kita perhatikan. Artinya jika ada 200 ulama ahli hukum, semestinya ada sekira 800-1000 pakar sains teknologi yang muncul dari mereka yang bersungguh-sungguh memperhatikan isyarat Quran dan memikirkan fenomena alam semesta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel Ini Bagus (Good) atau Jelek (Bad)? Please Comment here